Indonesia terletak di antara Benua Asia dan Benua Australia yang strategis sebagai jalur perdagangan.
Baca Juga: Kunci Jawaban Materi Kelas 3 SD, Kenapa Nyamuk Menyedot Darah dan Berdengung di Dekat Telinga?
Meksipun menguntungkan, hal ini juga bisa merugikan karena wilayah Indonesia terletak di sepanjang lempeng Australia, lempeng Eurasia, dan lempeng Pasifik.
Indonesia termasuk dalam cincin api pasifik, sehingga punya gugusan gunung berapi yang risiko bencananya lebih tinggi.
Hal ini lantaran Indonesia akan lebih sering mengalami gunung meletus dan gempa bumi vulkanik maupun tektonik.
Pergerakan Lempeng
Indonesia berisiko mengalami gempa bumi tektonik karena lempeng terus bergerak baik menjauh atau mendekat hingga berdekatan.
Ini dikarenakan wilayah Indonesia menjadi tempat bertemunya lempeng Australia, Eurasia, dan Pasifik.
Besar kecilnya kekuatan gempa pun bergantung pada besarnya tekanan yang terjadi akibat pergerakan lempeng.
Jika kedua lempeng bergesakan satu sama lain, kemungkinan akan terjadi gempa yang besar.
Parahnya lagi, lempeng yang saling bertemu di permukaan bawah laut, bisa memicu terjadinya bencana tsunami dan gempa bumi di waktu yang bersamaan.
Jadi, diperlukan rencana peringatan dini yang tepat kepada masyarakat, agar korban jiwa tidak banyak akibat bencana alam yang tiba-tiba.
(*)
Source | : | Kompas.com,Bobo |
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Nesiana |