Pasalnya, ia sampai rela kayang di atas panggung demi menghibur penggemarnya.
Tak hanya itu, Inul Daratista juga membongkar prinsip hidupnya sebagai artis.
Ia mengaku tak peduli dengan siapa yang mengundang dirinya dan terpenting sesuai dengan honor.
"Prinsip hidup saya sebagai artis. Saya tidak peduli siapa yang mengundang saya untuk bernyanyi, Baik dari golongan apapun, partai manapun dan siapa orangnya, merk apa dan logo apapun.
Tidak pernah memilih dan memilah. Selagi mampu menyelesaikan semua permintaan yang di mau lagu apa aja tak jabani yang penting honornya sesuai," tulis Inul.
Istri Adam Suseno itu lantas mengenang masa lalunya saat masih hidup melarat dan belum jadi penyanyi dangdut kondang seperti sekarang ini.
"Zaman dulu saya nyanyi di gang Dolly tempat enak pun juga oke yg penting hatinya lurus juga aman-aman aje hehehee. Di undang hajatan pinggir sawahpun oke yg penting ga njegur sawah honor juga gede," sambungnya.
Ia juga tampak membandingkan hidupnya yang dulu dan sekarang usai jadi penyanyi dangdut kondang.
"Sekarang bisa masuk Ball room hotel bintang 10 artinya pencapaian sdh bagus, banyak tawaran politik ngalir deras saat ini dari anu itu ono. Kalau ini kayaknya gak deh, takut duitku kerja bertahun-tahun entek buat kampanye dan dikira korupsi.
Mending aku di JOB wae beberapa titik ngono hahahha. Jadi aku bukan milik siapa-siapa. Pencapaian akhir tahunku saat ini banyak bersyukur. Alhamdulillah pol. Rezeki seperti air terjun. Di kasih sehat. Di kasih cukup semuanya. Allah terlalu sayang sama aku"
"Udah usaha lancar kabeh. Nyanyi gak leren-leren. Kerjaan lain 2023 masih pada ngantri. Masya Allah. Kerja kerasku bener-bener dapat raport bagus semua. Hatiku gembira.
Kerja Lurus,apa adanya, tulus, ikhlas, tdk muluk-muluk dan serakah, sesederhana dan sebaik mgkin dijalani tanpa mengukur diri dengan orang lain… cukup max kan diri sendiri dan 2023 siap dgn segala hal baru dan tantangan baru.
SELAMAT TAHUN BARU 2023 dan aku tetap jd ARTIS dan emak-emak pekerja keras," pungkasnya.
(*)
Nyesek, Abidzar Ternyata Sempat Jedotin Kepalanya ke Tembok Usai Tahu Uje Meninggal, Umi Pipik: Dia Nyalahin Dirinya
Source | : | |
Penulis | : | Fidiah Nuzul Aini |
Editor | : | Fidiah Nuzul Aini |