Verrell mengaku tak banyak omong saat menerima telepon dari Ferry. Usai Ferry selesai berbicara, tak lama kemudian, Verrell langsung menutup telepon tersebut.
"Jadi, aku angkat, aku dengerin. Sudah enggak banyak ngomong, aku matiin aja," terang pria kelahiran 11 September 1996 itu.
Verrell Bramasta Tak Ambil Pusing Omongan Ferry Irawan, Verrell Bramasta tak ingin ambil pusing dengan apa yang disampaikan oleh Ferry Irawan melalui sambungan telepon.
Baginya, kini, kesehatan dan keselamatan ibunya, Venna, adalah nomor satu.
"Ya, yang pasti kan setiap cerita ada durasinya gitu, dan menurut aku yang paling penting pada saat itu, dan sekarang adalah aku ada buat mamah. Itu aja sih yang lain enggak aku pusingin," tutur Verrell.
Verrell pun mulai coba menghibur ibunya yang, menurutnya, masih terlihat syok dengan kejadian KDRT itu.
Verrell berjanji akan terus mendampingi ibunya terus hingga masalah ini selesai.
Kuasa Hukum Armor Toreador Keberatan atas Tuntutan 6 Tahun Penjara, Sebut Rekaman CCTV Editan
Penulis | : | Corry Wenas Samosir |
Editor | : | Silmi |