Laporan Wartawan Grid.ID, Puspita Rahayu
Grid.ID - Kejadian pilu yang dialami bayi 8 bulan di Palembang kini mencuri perhatian banyak orang, salah satunya dr. Richard Lee.
Bagaimana tidak, salah satu jari bayi tersebut putus akibat kelalaian perawat.
Bayi bernama Arumi itu awalnya mengalami sakit kejang lantaran demam tinggi.
Kronologi kejadian tersebut diungkapkan oleh ibunda Arumi yang diunggah melalui kanal YouTube dr. Richard Lee.
Hal tersebut lantas membuat kedua orang tua Arumi membawanya ke rumah sakit.
Namun siapa sangka, perawatan tersebut justru menimbulkan perkara baru lantaran Arumi mengalami jari yang putus.
Berawal dari tindakan perawat yang akan memperbaiki infus, Arumi justru harus menahan pilu imbas jarinya terpotong.
Saat ditanya oleh dr. Richard Lee, ayah Arumi menyebut bahwa dirinya kecewa dengan sikap keluarga perawat yang tidak menyampaikan permohonan maaf.
"Pihak keluarga dari pelaku nggak ada itikad untuk menemui saya," jelasnya dilansir dari kanal YouTube dr. Richard Lee.
Dalam kesempatan tersebut, dr. Richard Lee menyampaikan maksudnya yang ingin bisa membantu kasus tersebut.
"Kalau boleh saya menjadi salah satu jembatan, kita jembatani bersama-sama," ujarnya.
Meski telah melakukan proses operasi untuk memulihkan jari Arumi, keluarga korban menyebut bahwa pihak rumah sakit belum membuka perbincangan lebih lanjut.
"Belum ada (pembicaraan), sama saya belum ada, sama saya belum ada," ujar ibu Arumi.
Dengan tegas, ibunda Arumi mengatakan bahwa ia ingin proses ini berlanjut ke ranah hukum.
Pasalnya, ia merasa telah dirugikan lantaran anaknya mengalami cacat seumur hidup.
"Ini anak masalahnya cacat seumur hidup, saya maunya proses hukum," tegasnya.
Berkaitan dengan kondisi jari Arumi yang sudah dioperasi, keluarga mengungkap bahwa tingkat keberhasilannya masih dipertanyakan.
Sementara itu, pihak rumah sakit juga menyampaikan pandangannya atas kasus tersebut.
"Kok bisa sampai terpotong jarinya, Bu?" tanya dr. Richard Lee pada pihak rumah sakit.
Disebutkan bahwa tindakan yang dilakukan oleh sang perawat sebenarnya sudah sesuai dengan SOP.
"Ya manusia ini tidak luput dari kesalahan," jelasnya.
Bahkan, pihak rumah sakit menegaskan bahwa perawat tersebut adalah tenaga kerja senior di tempat tersebut.
(*)
Source | : | YouTube dr Richard Lee |
Penulis | : | Puspita Rahayu |
Editor | : | Ayu Wulansari K |