Sepertinya, bapak ingin mengungkapkan perasaan hati yang kehilangan ibu dengan bercerita.
Tak dapat saya bendung air mata saya.
Bapak dan ibu tak pernah berjauhan.
Beliau berdua saling mencinta, saling mendukung, dan saling membantu.
Begitu yang satu tidak ada lagi di kehidupan, maka akan terasa, ada sesuatu yang hilang dalam dirinya.
Lalu saya mendengar berita tersebar, bahwa ibu wafat karena tertembak oleh adik-adik saya.
Saya heran, siapa manusia yang tega menyebarkan berita keji tersebut.
Demi Allah, apa yang bapak ceritakan, itu yang terjadi.
Tadinya saya akan diamkan saja.
Tapi rasanya berita itu semakin diulang-ulang ceritanya oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
Sebelum Allah memanggil saya, masyarakat harus tahu kebenarannya.
Liburan ke Jepang Bareng Atta Halilintar dan Aurel, Ashanty dan Anang Alami Insiden Ini di Bandara
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Fidiah Nuzul Aini |