Azwar Anas juga dikenal sebagai sosok yang menggabungkan kompetisi Galatama dan Perserikatan pada 1995.
Dia juga yang memprakarsai proyek mercusuar dengan menggandeng klub Liga Italia, Sampdoria, untuk mendidik pemain muda Indonesia.
Kala itu, di bawah kepemimpinan Azwar Anas, pemain timnas U19 Indonesia dikirim ke Italia untuk mengikuti turnamen junior Primavera (1993-1994) dan Baretti (1995-1996).
Bima Sakti, Kurniawan Dwi Yulianto, dan Kurnia Sandy adalah sejumlah nama legenda sepak bola Indonesia yang lahir dari program tersebut.
Artikel ini telah tayang di laman Tribunnews dengan judul: Digelar Secara Militer, Hendropriyono Pimpin Upacara Pemakaman Azwar Anas di TMP Kalibata (*)