"Alhamdulillah, per hari ini saya sudah dikeluarkan," ucap Sabil.
Sabil juga mengungkap bahwa komentarnya adalah kritikan untuk Ridwan Kamil.
"Kritik saja sebagai warga Jabar, di mana RK sedang berhadapan dunia pendidikan SMP Tasik, tapi pakaai jas warna kuning. Mempertanyakan sih lebih tepatnya sebagai gubenur, atau kader partai, atau pribadi," tutur Sabil.
Sementara itu, Ridwan Kamil memberikan pernyataan soal hal ini, tindakannya memberikan pin itu dinilai sebagai bentuk edukasi.
"Oh gini, Kang, kalau saya nge-pin, itu saya sedang mengedukasi kepada orang-orang yang kadang komennya enggak pakai fakta. Saya klarifikasi, sebenarnya itu," kata Ridwan Kamil.
Ia menilai bahwa komentar Sabil yang memanggil dengan 'maneh' tidak sopan dan tidak boleh ditiru.
"Kalau orang berbahasa Sunda, itu ada namanya Undak Usuk. Anda bayangkan, Anda bicara begitu (maneh) ke ibu kandung, sopan enggak?" ungkap Ridwan Kamil.
Sementara itu, kini Sabil telah dikeluarkan dari sekolah tempatnya mengajar karena imbas kejadian ini.
Dilansir Grid.ID dari TribunnewsBogor.com pada Jumat (24/3/2023), Sabil kini banting stir menjadi fotografer.
Mantan guru honorer itu bekerja dengan Anggota DPR RI, Dedi Mulyadi sebagai seorang fotografer pribadinya.
Sabil memperoleh pekerjaan barunya ini saat ia bertemu dengan mantan Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi.
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Source | : | Kompas.com,TribunnewsBogor.com |
Penulis | : | Annisa Marifah |
Editor | : | Ayu Wulansari K |