Setelah penelusuran lebih lanjut, pihak berwenang telah mengidentifikasi dua orang yang terlibat dalam insiden tersebut dan orang-orang ini bersembunyi di sebuah tempat.
Menurut Saigon Liberation, pada 25 Maret 2023, Polisi Distrik Hoc Mon, bekerja sama dengan departemen profesional Departemen Kepolisian Kota Ho Chi Minh, mengidentifikasi dua orang yang terlibat.
Adapun dua orang yang terlibat dalam klip seorang anak laki-laki yang disiksa dan dipaksa menggunakan narkoba ialah Nguyen Thao Nguyen dan suami sekaligus ayah tiri si anak, Le Van Ben.
Kemudian, ditemukan pria berinisial TMT (30) mengaku sebagai ayah biologis balita tersebut.
Dia juga yang melapor ke polisi, mengklaim bahwa dia adalah ayah dari bayi dalam klip yang viral itu.
Menurut TMT, pada tahun 2018, dia menikah dengan Nguyen dan memiliki 2 anak.
Pada tahun 2021, pasangan tersebut mengalami konflik, Nguyen membawa 2 anak pergi.
Belakangan, ketika mendengar Nguyen menggunakan narkoba, pada Desember 2022, TMT datang dan membawa pulang anak pertama.
Sementara itu, satu anak yang lain masih tinggal bersama ibunya, tak lain tak bukan adalah balita yang videonya viral tersebut.
Pada Maret 2023, dia meminjam alamat Facebook Nguyen untuk menjual barang.
Masuk, dia menemukan foto dan klip Nguyen dan kekasihnya, memaksa anaknya menggunakan narkotika.
Mendadak Catwalk, Fitri Tropica Bangga Berhasil Ajak sang Suami Tampil Jadi Model
Source | : | TribunStyle.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Nisrina Khoirunnisa |