Sementara ibu Anna bekerja sebagai penyapu jalan di Thailand.
"Ibu saya menyapu jalan setiap jam 5 pagi dan pergi bekerja hingga sore hari.
Ia masih lanjut mengerjakan pekerjaan lain sampai malam, tidak ada hari libur karena penghasilan tidak cukup dan takut tidak ada uang untuk menyekolahkan saya," cerita Anna.
Meski begitu, Anna adalah anak yang rajin dan pintar di sekolahnya.
Sang ibu melihat hal itu tak ingin menyia-nyiakan kemampuan anaknya.
Ia bekerja setiap hari sambil terus mendorong putrinya belajar.
Semua kerja keras ibunya menjadi inspirasi bagi Anna untuk belajar sungguh-sungguh.
Ia akhirnya berhasil memenangkan penghargaan kelas satu, medali emas, bahkan beasiswa selama 4 tahun di Fakultas Seni dan Sains Universitas Kasetsart.
Seiring berjalannya waktu, Anna mulai merintis karir dengan menjadi model.
Dari pekerjaan itu ia mulai bisa membantu keuangan keluarganya.
Hidup Berubah Setelah Ikut Kontes Kecantikan
Source | : | Tribuntrends.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |