Menurut Supaat, warga kecewa karena sebagai pemohon, PTSL tidak mendapat pelayanan serius dari perangkat desa setempat.
Sebab, kades maupun perangkat desanya dianggap mempersulit warga setiap kali ingin menemui ketua panitia PTSL di balai desa.
"Sejak bulan puasa kita tidak bisa menemui ketua panitia, kades pun tidak mau mendatangkan," kata Supaat, Rabu (24/4/2023).
Menurut Supaat karena dinilai mengecewakan, warga akhirnya menutup balai desa dan menggembok pintu balai desa sehingga bu kades tidak bisa meninggalkan balai desa untuk pulang ke rumahnya.
Terkait aksi warganya ini kades Elok Suciati hingga kini belum mau memberikan keterangan resmi mengenai peristiwa tersebut.
Sejumlah netizen yang menyaksikan video itu sontak ramai memberikan komentar.
"contoh yg baik untuk pejabat lain biar takut kalo mao korupsi".
"Nah gitu dong... Yok yang warga yg lain bisa di tiru nih. Yg gak bener2 di gembok ajaa".
"Keren sih di warga nya.. semoga kades nya dapat hidayah stelah tragedi pergembokan ini".
"Warganya kereenn kompaakk senoga menginspirasi daerah lain".
"Yah.. nggak salah sieh warganya ..untung cuma di gembok.. nggak di keroyok" ungkap beberapa netizen.
Artikel ini telah tayang di laman TribunSumsel dengan judul: Viral Kades Wanita di Sidoarjo Digembok Warga di Balai Desa Selama 6 Jam, Diduga Sering Mengecewakan (*)
Nyesek, Mutia Ayu Kenang Kepergian Glenn Fredly 4 Tahun Lalu hingga Urus Putri Seorang Diri: Kangen Kamu
Source | : | TribunSumsel |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Novita |