"Saat mengetahui ibu saya meninggal dunia, saya langsung balik ke rumah dan sampai pukul dua malam," ujar Bambang kepada Tribuncirebon.com di rumah duka, Jumat (26/5/2023).
Bambang Hermanto menceritakan, saat itu di lokasi kejadian sudah banyak polisi, termasuk Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar.
Malam itu, Kapolres Indramayu bahkan memimpin langsung olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Saya juga kurang tahu pada saat itu bagaimana kondisi ibu saya. Yang jelas ibu saya meninggal dunia tidak wajar," ujar dia.
Bambang Hermanto sangat berharap pihak kepolisian bisa secepatnya mengungkap kasus pembunuhan yang menimpa ibu kandungnya tersebut.
Termasuk mengungkap motif yang dilakukan pelaku.
Bambang menceritakan, ibunya di rumah seorang diri saat kejadian.
Pihak keluarga juga tidak menemukan adanya barang-barang yang hilang, kecuali gadget milik korban.
"Yang hilang cuma hape," ucapnya.
Bambang Hermanto terakhir berkomunikasi dengan almarhumah pada Selasa (23/5/2023) sore.
Hanya saja komunikasi itu dilakukan hanya via chat.
Saat itu, Casinih hendak minta dipanggilkan orang untuk membantunya.
"Saya juga meminta maaf atas nama almarhumah bilamana ada kesalahan almarhumah yang disengaja maupun tidak disengaja," ujar dia.
(tribunjabar.id/ tribuncirebon.com/ Handhika Rahman)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kronologis dan Motif Ibu Anggota DPR RI Dibunuh ART di Indramayu, Pelaku Baru Kerja 2 Bulan
(*)
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |