"Tetapi kami tetap merasa nyaman, maka saya menganggap mereka sebagai teman saya," lanjutnya.
Selanjutnya, sambil mendengarkan berbagai cerita tentang masalah hubungan yang melibatkan teman pria/wanita dari penonton, Jisoo juga menjelaskan metodenya sendiri untuk menjaga hubungannya tetap sejalan.
"Saya membatasinya secara tidak sadar. Saya tidak pernah memiliki teman laki-laki yang mengaku kepada saya," kata Jisoo.
"Bagi saya, jika saya menganggap mereka sebagai teman, maka pasti ada garis yang terlihat di antara kami," sambungnya.
"Saya tidak memberikan orang lain ada alasan untuk meragukan, 'Mungkin dia menyukaiku?'," tambahnya.
Tentu saja, Jisoo juga mempertimbangkan debat terkenal "daun perilla" yang populer di kalangan orang Korea.
Dia melanjutkan dengan spesifik dalam standar pribadinya.
"Saya pikir tidak apa-apa membantu seseorang mengambil daun," kata Jisoo.
"Tapi tidak mengambil daun sendiri untuk memasukkannya ke dalam mangkuk nasi orang lain. Tahan saja sisa daunnya di piring saji, lalu tarik kembali," lanjutnya.
Belakangan, Jisoo menunjukkan penolakannya yang kuat terhadap berbagai aktivitas yang "diizinkan" antara teman lawan jenis.
Seperti berbicara di telepon selama satu jam, minum alkohol bersama, atau melakukan perjalanan sehari.
(*)
Heboh, YouTuber Asal Thailand Ini Nyamar di Indonesia, Ternyata Nipu hingga Rp 931 M dan Pengin Jadi Idol Kpop, Begini Akhirnya
Source | : | allkpop.com |
Penulis | : | Annisa Marifah |
Editor | : | Ayu Wulansari K |