"Dengan tidak melanggar hukuman yang lain, kemudian didampingi oleh keluarga tersangka, juga tidak melakukan penggeledahan badan, kita masukkan ke dalam mobil pada posisi yang terpisah."
"Maka tidak kami borgol pada saat membawa kemari. Bukan sesuatu keistimewaan, bukan," kata Hengki.
Sebelumnya, Rihana-Rihani ditangkap pada Selasa dini hari di sebuah apartemen di kawasan Gading Serpong, Kota Tangerang Selatan.
Saat diinterograsi dalam perjalanan ke Polda Metro Jaya, si kembar mengaku tidak pergi jauh selama menjadi buronan.
"Saya ketawa saja, siapa yang bilang saya di Bali," kata salah satu dari si kembar menjawab pertanyaan polisi, dilansir Kompas.com.
Rihana dan Rihani diketahui menyewa apartemen di kawasan Gading Serpong lewat aplikasi Air BnB.
Dari video penangkapan si kembar, apartemen yang ditempati Rihana dan Rihani terlihat memiliki fasilitas lengkap.
"Sewa lewat Air BnB," aku salah satu dari si kembar, dikutip dari TribunJakarta.com.
Selama masa pelarian, Rihana dan Rihani tampaknya tak mengalami kesulitan berarti untuk mencukupi kehidupan sehari-hari.
Untuk urusan makan, si kembar cukup membeli di supermarket yang ada di lantai bawah apartemen.
"Kalau makan turun ke bawah?" tanya penyidik.
"Saya kalau makan beli ke bawah, ke supermarket," jawab si kembar.
Baca Juga: Sebulan DPO, 'Si Kembar' Rihana Rihani Penipu Jual iPhone Akhirnya Ditangkap
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Polisi: Si Kembar Rihana Rihani Sudah Tahu Bakal Ditangkap, Diberitahu Seseorang
(*)
Ngamuk Saat Tak Diberi Uang, Pengemis di Bogor Ini Malah Ketahuan Lagi Top Up: Ngegas Gak Dikasih
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Citra Widani |