Akhirnya setelah upaya paksa, Ar berhasil masuk ke sekolah dan bertemu dengan korban.
Ketika bertemu dengan korban, Ar langsung megarahkan ketapel yang dibawanya dan mengenai mata korban.
Melihat mata korban yang mengeluarkan darah, Ar pun panik dan langsung melarikan diri.
Kasus itu kemudian dilaporkan ke polisi.
Kapolsek Padang Ulak Tandik (PUT), Iptu Hengky Noprianto mengatakan, telah menerima laporan tersebut.
Saat ini, pihaknya tengah melakukan pemeriksaan dan penyelidikan terkait laporan kasus tersebut.
"Laporan sudah masuk, tentu akan kita tindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan," terangnya.
Guru alami buta permanen
Akibat penganiayaan yang dilakukan oleh wali murid, Zaharman kini tak bisa melihat.
Bola mata Zaharman sebelah kanan terpaksa harus diangkat karena mengalami kerusakan yang fatal akibat terkena ketapel.
Sementara bola mata sebelah kirinya telah mengalami katarak.
Saat ini, Zaharman masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Ar Bunda, Kota Lubuklinggau.
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Citra Widani |