Baca Juga: Bersyukur dapat Kesempatan Kedua, Rendy Kjaernett Kini Takut Kehilangan Lady Nayoan
“Setelah korban dan Suriani menelepon, tiba-tiba pelaku mengakui kata dalam bahasa Bugis kepada istrinya karena merasa disinggung,” jelas Deki.
“Loka keloi (mauka bunuh diri),” ucap SN kepada S ketika itu.
Setelah itu, pelaku meminta izin kepada istrinya hendak membuang air besar.
Namun, S merasa curiga. Ia menduga suami ketiganya akan memburu korban.
Benar saja, SN yang saat itu dalam kondisi emosi mendatangi kediaman korban.
Setibanya di rumah korban, SN menemukan AS dalam kondisi tengah tertidur pulas.
Tanpa pikir panjang, SN langsung menganiaya korban menggunakan parang hingga terbunuh.
Korban mengalami luka tusuk di sekujur tubuhnya.
“Iya betul banyak luka yang dialami korban, tusukan di bagian dada kanan, tangan kanan hampir putus, dan ibu kaki kematiannya putus,” terang Deki.
Usai melakukan aksinya, belum kembali lagi ke rumahnya.
Source | : | TribunJambi |
Penulis | : | Grid. |
Editor | : | Widy Hastuti Chasanah |