Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Marifah
Grid.ID - Kasus bayi tertukar di Bogor menjadi topik hangat pembicaraan.
Seperti yang diketahui bahwa Siti Mauliah, ibu dari salah satu bayi yang mengungkap kasus ini.
Setelah serangkaian perjuangan Siti Mauliah, kini tes DNA menguak bahwa bayinya memang benar tertukar.
Akan tetapi karena kejadian ini, nasib baik menimpa pada kedua bayi tersebut.
Dilansir Grid.ID dari Tribuntrends.com pada Sabtu (26/8/2023), kedua bayi ini malah diangkat anak oleh Polres Bogor.
Namun, meski diangkat menjadi anak, tumbuh kembang keduanya tetap menjadi tanggung jawab orang tua biologis masing-masing bayi ini.
"Tadi juga sudah diputuskan bahwa proses kembang dan tumbuh anak akan menjadi tanggung jawab si ayah baru, ibu baru dengan si ayah baru dengan ibu baru yang merupakan orang tua biologisnya," terang Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro.
"Kedua anak tersebut, atas izin bapak Kapolda, kami angkat menjadi anak angkat Polres Bogor," lanjutnya.
Dengan demikian kedua bayi ini memiliki 3 orang tua.
"Yaitu, ayah biologis si G dan si G, kebetulan nama hurufnya sama-sama G. Dan bertambah satu yaitu Polres Bogor yang akan menjadi orang tua angkat," tutur Rio.
Melansir Kompas.com, pihak kepolisian yang menangani kasus ini sebelumnya mengungkap hasil tes DNA kedua anak tersebut.
Hasil tes Deoxyribo Nucleic Acid (DNA) yang menunjukkan 99,9 persen tidak identik yang berarti bahwa benar kedua bayi tersebut tertukar.
"Berdasarkan hasil dari Puslabfor Bareskrim Polri, di mana ditemukan memang fix 99,9 persen berdasarkan data yang diberikan Kapuslabfor bahwa anak tersebut memang tertukar," kata Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro.
Siti Mauliah dan Ibu D yang merupakan orang tua bayi sepakat menerima hasil tersebut.
Akan tetapi diperlukan waktu sebulan untuk proses pengembalian bayi ini.
Sementara itu RS Sentosa yang menangani proses persalinan kedua ibu pun akan diperiksa dan dimintai pertanggung jawaban.
"(Pertanggung jawaban RS karena unsur kelalaian) masih didalami, moga-moga dapat jawaban seminggu ke depan," ucap Rio.
(*)
Ngamuk Saat Tak Diberi Uang, Pengemis di Bogor Ini Malah Ketahuan Lagi Top Up: Ngegas Gak Dikasih
Source | : | kompas,Tribuntrends.com |
Penulis | : | Annisa Marifah |
Editor | : | Nesiana |