Laporan Wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - dr Djaja Surya Atmadja menanggapi soal pernyataan Edi Darmawan yang mengaku sempat memberi napas buatan untuk anaknya Mirna Salihin.
Edi Darmawan mengatakan bahwa dirinya sempat memberi napas buatan pada Mirna saat dirinya muncul di dokumenter 'Ice Cold' yang ditayangkan oleh Netflix.
Meski saat itu sudah melihat Mirna tak sadarkan diri, Edi Darmawan mengaku masih berusaha dengan memberinya napas buatan.
"Saya liat sudah enggak bernyawa karena waktu saya bikin napas buatan itu udah angin aja gitu keluar."
"Padahal anak saya pegang masih anget badannya. Saya coba terus," kata Edi, dikutip dari tayangan Netflix, Senin (9/10/2023).
Mendengar pernyataan tersebut, dr Djaja pun hanya bisa tertawa.
Ia mengatakan bahwa pengakuan Edi tidaklah masuk akal.
Pasalnya, jika memang benar Mirna meninggal karena sianida, maka Edi tidak akan mungkin bisa selamat setelah memberi napas buatan.
"Saya sudah tahu bahayanya, 10mg aja udah timbul gejalanya, apalagi segitu (7.400mg), dalam radius 500 meter pasti itu orang udah pada pingsan-pingsan semua."
"Nah, itu tahu nggak, di dalam jurnal forensik itu dibilang, kontraindikasi kalau dilakukan itu (napas buatan), karena kenapa yang ngasih napas buatan itu pasti mati juga, atau pastinya pingsan."
"Percaya deh, itu nggak mungkin (sianida), jadi itu yang aneh-anehnya ya," ujar dr Djaja tertawa, dikutip dari YouTube Dr Richard Lee.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Citra Widani |
Editor | : | Citra Widani |