Menurut Ira dan Ari, hal ini merupakan sebuah kebanggaan dan kebahagiaan tersendiri bagi sang ayah.
Dengan dimakamkan di Taman Makan Pahlawan, itu juga menandakan bahwa jasa dan jerih payah ayahnya telah diakui.
“Kalau boleh kami bilang, mungkin ini adalah salah satu hari kebangaan dia, bahagianya dia karena bisa dimakamkan di sini. Bisa diakui jasanya, pengorbanannya untuk kemerdekaan Indonesia,” pungkas Ari.
(*)
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Silmi |