Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Marifah
Grid.ID - Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang menuai perhatian publik.
Lima orang telah dijadikan tersangka atas pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut.
Korban dalam pembunuhan ibu dan anak di Subang ini sendiri adalah Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
Melansir TribunTrends.com, terkuak fakta bahwa Tuti Suhartini dan Yosef Hidayah kerap cekcok perkara yayasan mereka.
Yayasan Bina Prestasi Nasional tersebut disebut kerap membuat Tuti, Yosef, dan Mimin berseteru.
Lilis, kakak kandung Tuti mengungkap bahwa Tuti kerap curhat mengenai masalah antara dirinya, Yosef, dan Mimin mengenai yayasan tersebut.
"Memang beberapa kali korban bercerita kepada saksi, karena kakak beradik, sempat bercerita rumah tangganya seperti apa, sering cekcok, itu sempat dijawab dan dipertanyakan oleh penyidik," ujar Ahid Syaroni selaku pengacara kakak kandung Tuti.
"Jadi memang sempat ada percekcokan antara Y (Yosef) dengan korban ibu Tuti dengan tersangka M (Mimin) ini," sambungnya.
Sebelumnya Yosef menjabat ketua di yayasan ini sedangkan Mimin menjadi bendaharanya.
Kini yayasan tersebut diketuai oleh Yoris, sedangkan bendahara diduduki oleh Tuti, dan Amalia menjadi sekertaris.
"Kalau masalah yayasan, (korban) pernah beberapa bercerita. Cuma detailnya seperti apa memang tidak disampaikan," kata Ahid.
"Beberapa kali korban bercerita bahwa ada masalah pertengkaran disebabkan masalah yayasan," sambungnya.
Dilansir Grid.ID dari Tribunjabar.id pada Minggu (29/10/2023), kini Yayasan Bina Prestasi Nasional itu tengah diselidiki oleh polisi.
Berdasarkan pengakuan Yosef Hidayah dan pemeriksaan pengurus yayasan tersebut diketahui bahwa Yayasan Bina Prestasi Nasional itu legal.
Namun sejumlah data siswa yang ternyata fiktif.
"Secara yayasan semua legal standing sudah benar, namun secara operasional tidak ada siswanya," kata Surawan.
"Selama ini, sudah kelihatan tidak ada operasional di sekolah, data siswanya juga fiktif," ucapnya.
Penyelidikan terhadap yayasan ini dilakukan untuk mendalami motif pelaku menghabisi nyawa Tuti dan Amalia.
"Sedikit banyak kita sudah mulai terbuka. Kalau sudah klop semua keterangan, kita sampaikan," ujar Surawan.
(*)
Sosok YouTuber Diduga Penyebab Kim Sae Ron Depresi, Ramai Dikecam Usai sang Artis Akhiri Hidup
Source | : | TribunJabar,TribunTrends.com |
Penulis | : | Annisa Marifah |
Editor | : | Silmi |