Dirinya lantas mengatakan bahwa hati nuraninya sebagai seorang ibu itu ada.
"Bagaimana saya juga kan hati nurani ibu itu ada. Tapi saya kembalikan lagi kepada anak saya," ujar Yuliana.
"Saya juga waktu itu masih dalam keadaan bimbang, antara perasaan dan logika saya. Rinoa juga 'Ma, Noa masih sakit'", lanjutnya.
Meskipun merasa iba dan kasihan, sebagai seorang ibu Yuliana juga memikirkan sang anak, Rinoa Aurora yang telah menjadi korban.
Dirinya mengaku masih memikirkannya secara matang untuk mencabut laporannya.
"Ada juga yang bilang ya udah damaikan aja, kalo perlu damaikan," ucap Yuliana.
Namun dirinya mengatakan bahwa ia harus memikirkan jaminan untuk Rinoa selalu aman.
"Tapi saya masih mikir jaminan apa buat Rinoa biar aman. Misalnya dia (Leon) udah keluar, terus ada apa-apa jaminannya apa Rinoa akan aman kalo dia keluar nanti," tambahnya.
Yuliana Assad juga mengatakan bahwa trauma yang dialami sang anak belum hilang, meskipun Leon telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan pihak kepolisian.
Mengenai kemungkinan damai, Yuliana tetap akan menyerahkan keputusannya pada sang anak.
"Kalau sekarang masih berproses, tapi saya harus bertanya ke Rinoa kan. Gimana biar kuliah kamu aman?" ujar Yuliana.
Baca Juga: Pertimbangkan Damai, Rinoa Aurora Akan Ajukan Syarat-syarat Perdamaian untuk Leon Dozan
(*)
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Ines Noviadzani |
Editor | : | Ayu Wulansari K |