4. Mengawasi Aktivitas Anak
Mengikuti perkembangan anak dan memberikan bimbingan ketika diperlukan.
Memantau perilaku online dan offline untuk melindungi dari potensi risiko.
5. Mendorong Keseimbangan Hidup
Mendukung partisipasi anak dalam kegiatan positif, seperti olahraga, seni, atau aktivitas sosial.
Menyediakan waktu untuk istirahat dan tidur yang cukup.
6. Menyadari Tanda-tanda Masalah Kesehatan Mental
Mengenali perubahan perilaku yang mencolok.
Menanggapi secara positif dan segera jika ada tanda-tanda masalah kesehatan mental.
Dengan melibatkan diri secara aktif dan responsif, orang tua dapat membantu membentuk fondasi yang kokoh untuk kesehatan mental anak remaja mereka.
Penting untuk diingat bahwa setiap anak unik, dan pendekatan yang sesuai mungkin bervariasi tergantung pada karakteristik dan kebutuhan individu.
(*)
Chandrika Chika Belum Minta Maaf Usai Diduga Aniaya Yuliana Byun, Sang Ayah Datangi Korban
Source | : | Banjarmasin Post,Tribun Trends,chat gpt |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |