Dengan menikah pada usia muda, Umi Pipik berharap agar anak-anaknya dapat menjauh dari perilaku maksiat.
Menurut Umi Pipik, menikah pada usia muda bukanlah suatu tindakan yang keliru, melainkan sebuah berkah.
Karenanya, ia mendorong anak-anaknya untuk menikah pada usia muda apabila mereka telah memiliki rezeki yang memadai.
“Biar jauh dari maksiat. Saya bilang sudah kalau ada rezekinya, ya sudah nikah muda aja. Nikah kan enak segala sesuatunya makin berkah, halal. Jadi jauh dari maksiat juga,” kata Umi Pipik.
Namun, Umi Pipik tidak mengetahui kapan anak-anaknya akan melangsungkan pernikahan. Ia memilih untuk mempercayakan keputusan tersebut sepenuhnya kepada anak-anaknya.
Meskipun demikian, Umi Pipik menyatakan bahwa tidak ada kriteria tertentu yang harus dipenuhi oleh calon menantu di masa depan.
Umi Pipik hanya berharap agar anaknya menikah dengan seseorang yang baik, baik dalam perlakuan kepada anaknya maupun kepada dirinya.
“Yang penting baik, baik sama saya anak-anak. Seiman paling penting,” tutur Umi Pipik.
(*)
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Source | : | Kompas.com,Banjarmasinpost.co.id |
Penulis | : | Fidiah Nuzul Aini |
Editor | : | Fidiah Nuzul Aini |