Melansir Tribun Style, teknologi AI ini juga mampu membuat obrolan basa-basi saat kencan, membuat janji, hingga akhirnya membantu Zhadan melamar wanita yang tepat.
Trik lain yang dilakukan Zhadan adalah dengan memasang filter tertentu yang bisa menunjukkan wanita mana yang harus dia ajak ngobrol secara langsung.
Hingga akhirnya bertemulah Zhadan dengan seorang wanita bernama Karina.
Zhadan menggunakan platform AI untuk melanjutkan korespondensi dengan wanita itu.
Setelah merasa cocok, ia pun dengan cepat mengajak Karina untuk bertemu secara langsung di dunia nyata.
"Ketika Karina dan saya bertemu langsung, saya menyadari bahwa sistem ini dapat dihentikan, dan melatihnya kembali sebagai analis korespondensi dengan Karina," ucapnya.
Zhadan menambahkan bahwa jaringan syaraf memberi tahu dia ke mana harus pergi dengan gadis itu dan apa yang harus dikatakan dalam situasi tertentu.
Hingga pada akhir tahun 2023, ChatGPT merekomendasikannya untuk melamar Karina.
Teknologi AI itu juga menjelaskan bahwa hubungan mereka seimbang dan kuat.
Setelah mendapat rekomendasi itu, Zhadan memberanikan diri untuk meminang sang kekasih.
Menurut Zhadan, Karina sama sekali tidak menyadari ada peran AI di balik kisah cinta mereka.
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Source | : | Kompas.com,Tribun Style,Tribun Timur |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |