Anak Sering Rewel
Rupanya, kelakuan keji pelaku sudah berlangsung sejak lama, tetapi baru sekarang dilaporkan ke polisi.
Pelaku mengaku menganiaya putrinya itu sampai memar.
Namun bukan karena setoran kurang, melainkan karena sang anak rewel.
"Katanya sering rewel, makanya dilakukan penganiayaan," kata Kasat Reskrm Polres Bogor AKP Teguh Kumara seperti dikutip dari Tribun Bogor.
Polisi hingga kini belum bisa memastikan pelaku memang memaksa N untuk ngamen.
"Masih kami dalami," kata Teguh.
Sebab itulah hingga saat ini pelaku belum ditetapkan sebagai tersangka.
Menurut AKP Teguh Kumara, pihaknya masih harus melengkapi dua alat bukti.
"Setelah dua alat bukti terpenuhi dan mengarah pelakunya adalah yang bersangkutan kami akan naikkan statusnya menjadi tersangka," jelas Teguh.
Teguh juga menjelaskan pihaknya masih mendalami isu yang beredar di media sosial bahwa korban dipaksa mengamen sampai larut malam.
(*)
Viral, Pembeli Curhat Disuruh Bayar Biaya Pakai Sendok dan Garpu Saat Makan di Warung Mie Ayam, Nota Ini Jadi Buktinya
Source | : | Tribun Bogor,Tribun Jakarta |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |