Laporan Wartawan Grid.ID, Fidiah Nuzul Aini
Grid.ID - Shireen Sungkar kini sedang bersedih.
Pasalnya, sang anak mendadak jatuh sakit gegara minum air isi ulang yang dibelikan sosok ini.
Begini curhatan Shireen Sungkar usai anaknya jatuh sakit gegara minum air isi ulang.
Sosok Shireen Sungkar selama ini memang tak pernah sepi dari perbincangan.
Pasalnya, Shireen Sungkar dulunya merupakan bintang sinetron.
Adik kandung Zaskia Sungkar ini dulunya wara-wiri di layar kaca dengan membintangi puluhan judul sinetron.
Kariernya di dunia hiburan pun meroket saat membintangi sinetron berjudul 'Cinta Fitri'.
Namun kini sosoknya mulai jarang terlihat di layar kaca usai menikah dengan aktor tampan, Teuku Wisnu.
Seperti diketahui, Shireen Sungkar dan Teuku Wisnu menikah pada 17 November 2013 lalu.
Kebahagiaan keduanya semakin bertambah dengan hadirnya tiga orang buah hati yang bernama Teuku Adam Al Fatih, Cut Hawa Medina Alfatih dan Cut Shafiyyah Mecca Alfatih.
Baca Juga: Hanya Dibayar Rp 150 Ribu, Shireen Sungkar Ceritakan Awal Perjalanan Kariernya Jadi Pemain Sinetron
Baru-baru ini, ada kabar kurang menyengkan yang menimpa keluarga kecil Shireen Sungkar.
Pasalnya, sang anak mendadak jatuh sakit usai minum air isi ulang.
Curhatan Shireen Sungkar bisa dilihat melalui akun Instagram @lambe_turah, Minggu (3/3/2024).
Pada video tersebut, Shireen Sungkar tampak curhat mengenai hal kurang menyenangkan yang menimpa keluarganya.
Awalnya, Shireen Sungkar mengaku sempat meminta ARTnya untuk membeli air galon.
Namun uang kembalian setelah membeli air galon tidak seperti biasanya.
"Beberapa waktu lalu sebelum Hawa sakit tuh aku minta tolong mbak aku (ART) untuk beli air galon dan aku gak ada curiga sama sekali," ungkap Shireen.
"Tiba-tiba kok kembaliannya banyak ya gak kayak biasa gitu," sambungnya.
Ternyata air galon yang dibeli ARTnya adalah air isi ulang tanpa merek, bukan air galon bermerek yang biasa keluarga Shireen konsumsi.
Lalu, dokter yang menangani anak Shireen Sungkar mengatakan jika kemungkinan Hawa terkena diare akibat mengkonsumi air isi ulang tersebut.
"Nah ternyata air galonnya itu gak bermerek dan belinya itu di air galon isi ulang"
"Lalu dokternya itu ngasih tau. Bisa jadi yang waktu itu mbak aku beli di tempat air galon isi ulang yang belum sesuai standa sanitasinya," terang istri Teuku Wisnu.
Karena air isi ulang tersebut belum memenuhi standar sanitasi, kemungkinan terdapat kotoran atau terkontaminasi dengan tinja yang mengandung bakteri E.coli.
"Dan di luar sana masih aja ada lho, tempat air galon isi ulang yang gak sesuai standar sanitasi dan itu ilmu baru buat aku"
"Nah bisa jadi nih kemungkinan, airnya tuh mengandung kotoran atau terkontaminasi tinja yang ada bakteri ecoli," pungkasnya.
Sontak unggahan tersebut langsung dibanjiri komentar dari para netizen.
"Apa kabar sy disini tiap air galon habis sslu dibeliin isi ulang 4000 rupiah," tulis akun @yatiedasta93
"Salah satu tugas Dinas Kesehatan.. monitoring dan evaluasi kualitas air galon, baik bermerk, maupun isi ulang pinggir jalan. Semoga bisa dilaksanakan secara kontinyu," tulis akun @tukang_bantas
"Aku dr SD sampai skrg udah mamak-mamak minum air isi ulang masih sehat selalu,jrg sekali sakit Alhamdulillah," tulis akun @ikha_rrd
"Bukan sombong, tapi emang kalau minum air isi ulang yang harganya dibawah 10 ribuan itu nggak bisa nelen mending rebus air sumur sih," tulis akun @nisa_andrew
"Perut kite org mah perut kuli, ecoli eco racing ngga mempan, kadang bersyukur kadang sedih juga hidup mlarat," tulis akun @aripirmansyahh
(*)
Source | : | |
Penulis | : | Fidiah Nuzul Aini |
Editor | : | Fidiah Nuzul Aini |