Grid.ID - Tragis, seorang mahasiswi kedokteran tewas mengenaskan setelah mengalami luka tembak.
Namun saat dalam kondisi sakaratul maut, mahasiswi kedokteran itu masih sempat mengungkap nama pria yang menodainya.
Terungkap kalau gadis itu dibunuh lantaran pelaku sakit hati lamarannya ditolak.
Kejadian nahas itu sempat viral di tahun 2018 lalu.
Mahasiswi Abbottabad Medical College jurusan kedokteran ditembak mati di kampung halamannya di Kohat, Pakistan.
Saat itu Rani pulang ke kampung halamannya untuk melakukan vaksinasi.
Baru saja turun dari becak yang ia naiki, Rani ditembak.
Pelaku penembakan itu adalah Muhajid Afridi ditemani saudarani Sadiqullah.
Rani kemudian dilarikan ke rumah sakit.
Namun ia dinyatakan meninggal dunia keesokan harinya akibat luka tembak tersebut.
Mata Rani hampir tidak bisa terbuka sebelum kematiannya.
Source | : | The News,geo.tv,Pakistan Today |
Penulis | : | Ulfa Lutfia Hidayati |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |