Amy merasa hak bayinya untuk menerima ASI dirampas oleh ayahnya sendiri.
Dia khawatir jika anaknya menderita stunting lantaran gizi di awal kelahirannya tidak terpenuhi.
“Lalu mengapa anda merampas hak bayi saya untuk diberi ASI? Saya hanya sangat cemas, bayi saya bisa menderita stunting,” lanjut Amy.
Dengan kalimat yang terbata-bata, dia mengajak suaminya, Aden Wong untuk kembali ke Singapura untuk menyelesaikan masalah rumah tangganya.
Amy meninta Aden agar tidak membuang waktu, agar bayinya bisa kembali diberi ASI secara esklusif.
“Tolong, tolong bantu saya mencari keberadaan anak-anak saya,” lanjutnya.
“Tolong kembali ke Singapura, ayo selesaikan ini semua. Ayo jangan buang waktu anda, waktu saya. Kita harus memberikan lagi kehidupan untuk anak-anak,” tandas dia.
(*)
Nasib Tata Janeeta Usai Lama Tak Muncul di TV, Kini Banting Setir Buka Warung di Pasar dan Jual Tempe Mendoan Rp 3 Ribu
Source | : | |
Penulis | : | Menda Clara Florencia |
Editor | : | Ayu Wulansari K |