Dirinya mengaku menjadi korban salah tangkap atas tindakan yang ia sebut tak pernah dilakukannya.
Saka juga mengaku bukan bagian dari geng motor karena pada saat itu tak memiliki motor.
Bahkan dirinya mengaku kurang paham terkait kronologi lantaran tak ada di lokasi saat kejadian.
"Kronologi saya kurang paham (soal kasus Vina dan Eki), karena saya tidak ada di tempat waktu itu," ujarnya.
Saka mengaku saat itu tengah berada di rumah bersama sang kakak.
"Saya ada di rumah, lagi sama kakak saya dan paman saya dan teman-teman. Saya enggak kenal sama Eki dan Vina," jelasnya.
Lebih lanjut, ia mengaku bahwa saat penangkapan, dirinya hendak membeli bensin atas perintah dari pamannya.
"Jadi ceritanya, waktu itu sebelum ditangkap saya disuruh sama paman untuk beli bensin bareng sama adiknya paman," jelas Saka.
Saat disinggung terkait 3 pelaku yang masih buron, saka justru mengaku tak mengetahui akan hal itu.
Dirinya menyebut tak mengenal ketiga DPO yang sampai saat ini belum tertangkap.
"Setelah bebas 2020 lalu, saya baru tahu kalau ada 3 DPO kasus Vina, saya pun nggak kenal siapa 3 DPO itu," lanjutnya.
Baca Juga: 3 Tersangka Pembunuh Vina Cirebon Masih Diburu Polisi, Kilas Balik Kasus Pembunuhan Terkuak Kembali
Ngamuk Saat Tak Diberi Uang, Pengemis di Bogor Ini Malah Ketahuan Lagi Top Up: Ngegas Gak Dikasih
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Ines Noviadzani |
Editor | : | Ayu Wulansari K |