"Saat terendam atau tenggelam di air, kondisi masih hidup," ujar Hariyanto.
Hasil autopsi juga menunjukkan tak adanya luka pada tubuh mayat berjenis kelamin pria tersebut.
"Tidak ada luka di tubuh. Baik karena luka benda tumpul maupun benda tajam," ujar Hariyanto.
Ibunda korban, Darmiyanti (55) sebelumnya merasa janggal dengan kematian anaknya.
Hal itu karena dirinya mengira kondisi jasad anaknya seperti habis dikeroyok.
"Cuma ada kejanggalan gitu, di hati saya, ini anak kayak dikeroyok gitu. Makanya, si kakaknya, sampai saat ini belum pulang, minta autopsi, kayak ada dicekik. Makanya dari pagi enggak pulang-pulang," ungkapnya.
Namun kini hasil autopsi menjawab kejanggalan yang dikhawatirkan ibunda korban.
(*)
Nasib Tata Janeeta Usai Lama Tak Muncul di TV, Kini Banting Setir Buka Warung di Pasar dan Jual Tempe Mendoan Rp 3 Ribu
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Ines Noviadzani |
Editor | : | Nesiana |