Alhasil, wanita itu melaporkan perusahaannya itu kepada pemerintah, karena merasa dirinya bak dipaksa untuk resign sendiri.
Agar perusahaan tak perlu repot-repot membayarkan pesangonnya.
Tak cukup sampai di situ, Laurence juga mengajukan pengaduan terhadap perusahaan dan empat manajernya atas pelecehan dan diskriminasi moral di tempat kerja terkait dengan kondisi medisnya.
(*)