Tak cukup sampai di situ, Linda juga mendadak merasakan sakit di perut secara tiba-tiba seperti orang yang akan melahirkan.
"Keringat membasahi tubuhku karena sakit yang luar biasa. Tapi aku tetap melanjutkan tawaf meski lelah," cerita Linda.
Dan gegara hal itu, Linda akhirnya intropeksi dan memikirkan kesalahannya.
"Bukankah seharusnya seorang istri menuruti suaminya?," ucap Linda dalam hati.
Sontak saja, usai berpikir demikian, Linda langsung memohon ampun kepada Allah.
"Beberapa menit setelah memohon ampun, sakit perut berangsur-angsur hilang," ujarnya.
Linda juga sempat melakukan salat dua rekaat usai tawaf.
Dan bak sebuah keajaiban, setelahnya sang suami mendadak menepuk pundaknya dari belakang.
Linda pun merasa lega akhirnya dipertemukan lagi dengan suaminya.
“Alhamdulillah, saya bisa bertemu kembali dengan suami saya.
Saya langsung memeluknya di depan Kabah dan meminta maaf," beber Linda.
"Terkadang, karena ego, apa yang dilakukan pasangan terlihat salah di mata kita.
Padahal, di hadapan Tuhan, kita harus taat kepada suami selama tidak bertentangan dengan ajaran agama.
Jangan sombong hanya karena mampu. Suami adalah imam kita, imam keluarga, yang kedudukannya mulia di mata Tuhan," imbuhnya.
(*)
Chandrika Chika Belum Minta Maaf Usai Diduga Aniaya Yuliana Byun, Sang Ayah Datangi Korban