“Pas aku kerja anak sulung aku bilang, ‘mami mau cari papi baru ya?’ Aku bercandain, ‘iya, di mini market’,” canda Feby yang mengaku kaget dengan komentar si sulung.
“Aku bilang sama kakak, berpisah itu gak baik, tapi kalau menjalani sama yang gak baik, ya akan gak baik,” beber Feby.
“Anak aku tau, ‘momom suka nangis di kamar mandi ya’, ‘momom suka asam lambung ya?’ ternyata anak-anak merhatiin,” kata Feby.
Feby Marcelia dan Revand Narya sudah 11 tahun membina rumah tangga.
Selama itu pula, Feby mengaku sering kali memendam kepedihan, sampai akhirnya memutuskan untuk berkonsultasi ke psikolog.
“Semuanya aku pendam dan tumpuk, aku sampai ke psikolog, aku terlalu stres, vertigo dan asam lambung,” kata Feby.
“(Ke psikolog) sejak awal menikah, dokter ini kunci, tau dari awal sampai akhir, sebelum berakhir (cerai) juga aku tanya ke beliau ini,” beber Feby.
“Dulu aku 5 hari sampai seminggu aku selalu infus dulu, saking gak bisa makan.”
“Kata dokter ini bukan asam lambung, tapi karena pikiran,” katanya.
Kini, setelah resmi bercerai dari Revand Narya, Feby Marcelia mengakui jika hidupnya jauh lebih santai.
Ia hanya akan fokus memikirkan nasib anak-anaknya yang kini dalam pengasuhannya.
“Sekarang jalaninnya lebih nyantai.
“Pikirin ke depan pasti, demi anak-anak, aku pengin anak-anak biar ‘jadi’ lah, sekarang lebih santai, masukan teman-teman juga lebih support,” kata Feby. (*)
7 Rekomendasi Drakor Baru yang Tayang Maret 2025, Ada yang Dibintangi IU sampai Xiumin EXO
Source | : | Rumpi Trans TV |
Penulis | : | Okki Margaretha |
Editor | : | Okki Margaretha |