Tapi kemudian angkanya menurun dampak dari menurunnya anggaran rumah subsidi dari pemerintah.
“Namun sayangnya di tahun 2024 ini anggaran itu turun 30 persen yang biasanya rata-rata itu kita realisasi, misalnya di tahun 2022 itu anggaran realisasi adalah 220 ribu itu realisasinya bisa sampa 226 ribu. Kemudian di 2023 anggaran itu di 220 ribu realisasinya bisa di 229 ribu. Tahun ini kita tiba-tiba anggarannya turun,” jelas Joko Suranto.
Impian untuk memiliki rumah pribadi pun masih jauh di angan-angan.
Padahal salah satu pendorong kesejahteraan warga adalah rumah, dan lingkungan menjadi pendukung berhasilnya tumbuh kembang generasi yang sehat.
Lingkungan yang tak layak tentunya menjadi faktor utama anak stunting, yang kemudian akan menjadi masalah bersama.
Baca Juga: Najwa Shihab Selalu Kumpulkan Struk Belanja untuk Hitung Pengeluaran Tiap Bulan
(*)
| Penulis | : | Winda Lola Pramuditta |
| Editor | : | Winda Lola Pramuditta |
