Alasan Soeharto Memilih Istana Cendana daripada Istana Merdeka
Dikutip dari buku “Soeharto: Pikiran, Ucapan dan Tindakan Saya” yang ditulis G. Dwipayana dan Ramadhan KH, diterbitkan PT Citra Kharisma Bunda Jakarta, tahun 1982, bukan tanpa alasan pilihan itu diambil Soeharto.
Namun, dirinya melakukan hal tersebut untuk kepentingan dan kebaikan keluarga.
"Saya memilih tinggal di Jalan Cendana No. 8, di daerah Menteng dan tidak pindah ke Istana Merdeka.
Saya mengambil keputusan ini bukan karena tidak mau, melainkan demi kepentingan dan kebaikan keluarga," demikian penuturan Soeharto dikutip dari buku tersebut.
Soeharto tidak ingin anak-anaknya terpisah dari masyarakat.
Meski dirinya menyadari dengan kedudukannya sebagai presiden tentu kebebasannya akan terbatas.
Namun, tidak bagi anak-anaknya. Dengan tinggal di rumah pribadi tentunya akan memiliki pergaulan yang lebih bebas, ketimbang harus tinggal di Istana.
"Dalam pada itu saya sadar, sesuai dengan kedudukan saya, meski saya tinggal di rumah ini kebebasan kami tetap terbatas.
Tetapi, pergaulan anak-anak saya tentu masih lebih bebas daripada kalau mereka tinggal di Istana," tandasnya.
(*)
Chandrika Chika Belum Minta Maaf Usai Diduga Aniaya Yuliana Byun, Sang Ayah Datangi Korban
Source | : | Kompas.com,Tribunstyle |
Penulis | : | Ulfa Lutfia Hidayati |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |