Penelitian dari International Food Information Council (IFIC) menunjukkan bahwa MSG dapat menggantikan garam dengan lebih efektif, membantu mengurangi pengeluaran operasional tanpa mengorbankan kualitas makanan.
Baca Juga: Tak Dinafkahi Lagi, Baim Cilik Ungkap Momen Terakhir sang Ayah Kirim Uang, Nominalnya Bikin Meringis
Pengalaman Leony Susan di Ayam Bengis
Leony Susan mengaplikasikan MSG di Ayam Bengis Resto sebagai bagian dari komitmennya untuk menyajikan makanan yang sehat dan lezat.
“Kami percaya bahwa kesehatan dan rasa tidak perlu saling bertentangan. Dengan MSG, kami dapat menjaga kualitas rasa sambil mengurangi asupan natrium, sesuai dengan kebutuhan diet pelanggan kami,” kata Leony.
Kesimpulan: MSG sebagai Pilihan Sehat untuk Diet
MSG menawarkan banyak manfaat sebagai pengganti garam, termasuk kandungan natrium yang lebih rendah, kemampuan untuk meningkatkan rasa tanpa menambah garam, serta keamanan yang telah terbukti.
Leony Susan dari Ayam Bengis Resto menunjukkan bagaimana MSG dapat digunakan dengan bijak untuk mendukung diet yang sehat dan seimbang.
Baca Juga: Bisa Ditiru, Begini Cara Hamish Daud dan Raisa Ajarkan Anak Rutin Sikat Gigi
Dengan bukti ilmiah yang mendukung penggunaan MSG dan pengalaman praktis dari para ahli kuliner, jelas bahwa MSG dapat menjadi alternatif yang lebih sehat dibandingkan garam.
“Kami berkomitmen untuk menyajikan makanan yang tidak hanya enak tetapi juga mendukung kesehatan pelanggan kami. MSG adalah solusi yang membantu kami mencapai kedua tujuan tersebut,” tutup Leony.
Menggunakan MSG dalam masakan sehari-hari adalah langkah cerdas untuk menjaga rasa makanan yang lezat sambil mengelola asupan natrium, mendukung gaya hidup sehat untuk seluruh keluarga.
(*)
Mata Nikita Mirzani Sembab Saat Jemput Lolly di Apartemen, Paksa Sang Putri Masuk ke dalam Mobil
Penulis | : | Dianita Anggraeni |
Editor | : | Dianita Anggraeni |