Akhyar juga telah meminta keterangan dari sejumlah saksi dan menduga aksi korban dipicu usai putus dari kekasihnya.
"(Benar) korban adalah mahasiswi. Untuk dugaan motif ini yang bersangkutan diputuskan sama pacarnya." imbuh Akhyar.
Korban juga diketahui benar sempat mengirimkan pesan permintaan maaf melalui WhatsApp.
"Petunjuk, diketahui korban ini berpacaran dengan pacarnya sudah 7 bulan.
Pada hari Selasa (17/9/2024), sekitar pukul 22.00 WIB, korban WA (WhatsApp) mengatakan pamit serta minta maaf," beber Akhyar.
Usai kejadian Humas Universitas Ciputra Surabaya Erlita Tantri membenarkan bahwa SNV adalah mahasiswi di kampus itu.
"Almarhumah adalah mahasiswi kami. Selama ini Almarhumah dikenal sebagai pribadi yang baik dan tidak memiliki masalah akademik," tandas Erlita.
(*)
Source | : | Banjarmasinpost.co.id,KOMPAS.com |
Penulis | : | Siti M |
Editor | : | Siti M |