"Apalagi sama teman. Kalau teman yang ngundang, masang harga aja suka enggak enak," ujar Raffi.
"Yang paling penting niatnya menghibur orang, menyenangkan orang," sambungnya.
Bukan berarti dia menganggap uang tidak penting, tetapi Raffi percaya bahwa jika niatnya tulus untuk menghibur, akan ada rezeki lain yang datang.
"Apalagi sama teman. Kalau teman yang ngundang, masang harga aja suka enggak enak," ujar Raffi.
"Yang paling penting niatnya menghibur orang, menyenangkan orang," sambungnya.
Keyakinan ini juga yang mendorong semangat Raffi dalam bekerja tanpa memikirkan honor atau fasilitas.
"Aku selalu percaya hal itu, itu yang selalu bisa bikin aku semangat," tuturnya.
"Aku enggak pernah tahu uang aku berapa. Pin ATM enggak tahu, aku selalu telepon istri atau tanya asisten aku," kata Raffi.
Raffi hanya percaya bahwa adanya dia sampai ada di titik saat ini karena doa dari banyak orang.
"Aku enggak pernah menyangka bisa ada di titik ini, pasti karena doa-doa mereka juga," ucap Raffi.
(*)
Nyesek, Talitha Curtis Ungkap Ibu Kandungnya Kerja di Dunia Malam hingga Hamil: Aku Sempat Digugurin
Source | : | Kompas.com,TribunJatim.com |
Penulis | : | Fidiah Nuzul Aini |
Editor | : | Fidiah Nuzul Aini |