Melansir dari Serambinews, ia juga mendapatkan cobaan lain.
Seminggu setelah brankasnya dibobol, Terry harus kehilangan sang kakak karena Covid-19.
Di minggu berikutnya, ia juga bertengkar hebat dengan adiknya.
"Bener-bener semuanya habis, cuma bisa bengong aja."
"Sendiri, bener-bener sendiri," jelasnya.
Terry bahkan sempat ingin menyerah namun beruntung ia tak sampai melakukan hal-hal yang berbahaya.
"Sampai enggak punya alasan lagi buat hidup. Enggak ada suami, enggak ada anak. Dulu punya mama, mama enggak ada, kakak adikku enggak ada, bener-bener sendiri."
"Apalagi alasan dalam hidup coba? Enggak ada lagi," sambungnya.
Lebih lanjut, dirinya akhirnya dapat mengambil pelajaran dari setiap masalah yang menimpa dirinya.
"Cuma ternyata masalah itu buat kita kuat hidup di dunia," tandasnya.
(*)
Source | : | Kompas.com,Serambinews.com |
Penulis | : | Ines Noviadzani |
Editor | : | Nesiana |