Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID - Pihak kampus Universal Institute of Professional Management menjelaskan kronologi diberikannya gelar Doktor Honoris Causa kepada Raffi Ahmad.
Rupanya, Raffi Ahmad telah dipertimbangkan untuk mendapatkan gelar ini sejak tahun 2023.
"Pertimbangannya itu kami lihat satu tahun sebelumnya, kami berikan pertimbangan-pertimbangan khusus bahwa ini layak mendapat gelar Doctor," kata Helena Pattirane, Deputi Laywer UIPM, dalam konferensi pers di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/10/2024).
Adapun pertimbangannya adalah karena Raffi Ahmad dinilai sangat berkompeten dalam dunia hiburan.
Pertimbangan dan penilaian itu juga dikoordinasikan dengan pihak UIPM yang ada di Indonesia.
Professor di UIPM kemudian menggelar rapat atau sidang etik untuk membahas hal tersebut.
Hingga akhirnya diputuskan untuk memberikan gelar tersebut kepada Raffi Ahmad tiga bulan sebelum wisud
"Ketika kita lihat Raffi itu sangat berkompeten di bidangnya, para professor UIPM melakukan sidang etik membahas tentang Raffi yang telah berkarya memberikan sumbangsih besar di bidangnya," jelas Helena.
"Itu rapat sebelum dia wisuda, tiga bulan sebelumnya," lanjut Helena.
Pihak UIPM juga menegaskan bahwa pihak kampus yang mengundang Raffi untuk mendapat gelar ini di Thailand.
Baca Juga: AHY Berhasil Raih Gelar Doktor dari Unair, Prestasinya Langsung Dibandingkan dengan Raffi Ahmad
Artinya, Raffi tidak mendaftar, mengeluarkan biaya, ataupun mengikuti perkuliahan untuk menyandang gelar ini.
"Jadi beliau diundang untuk menerima geral honoris causa itu tanpa ada pungutan biaya satu pun dan memang murni penilaiannya," beber Helena.
"Tidak (tidak ada perkuliahan)," tandasnya.
Sebagai informasi, Raffi Ahmad mendapat gelar Doctor Honoris Causa (Dr.HC) in Tourism and Event Management dari UIPM.
Wisuda tersebut berlangsung di Thailand pada 24 Agustus 2024 lalu.
Pemberian gelar ini pun mengundang banyak kontroversi dari masyarakat Indonesia.
(*)
Ngamuk Saat Tak Diberi Uang, Pengemis di Bogor Ini Malah Ketahuan Lagi Top Up: Ngegas Gak Dikasih
Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |