Apalagi nantinya bioskop baru ini hanya akan menampillan film-film Indonesia.
"Paling penting bioskopnya ini hanya memutar film-film Indonesia saja. Jadi tidak ada film dari luar," kata Fadli Zon.
Sementara Giring Ganesha selaku Wakil Menteri Kebudayaan berharap langkah ini bisa menarik minat investor untuk membuka lebih banyak lagi bioskop di wilayah Indonesia lainnya.
"Saya sebagai Wamendikbud dan Pak Menteri juga sangat apresiasi, karena dari Sam's Studio ini pasti nanti semoga akan lebih banyak lagi layar-layar bioskop lainnya," papar Giring di kesempatan yang sama.
"Di 2024 ada 17 bioskop dengan 51 layar baru tahun ini. Tahun depan menuju 100, 2026 ada 150 dan mudah-mudahan ini memantik juga investor yang lain swasta yang kain membuat banyak lagi bioskop," tambahnya.
Sonu Samtani selaku pemilik Sam's Studio merasa senang karena bisa mewujudkan impian sang ayah yang ingin membuat bioskop khusus yang menampilkan film Indonesia.
"Sebenarnya Sam's Studio ini adalah sebuah impian daripada almarhum ayah kami Pak Subajo Santono atau lebih dikenal dengan Pak Sam. Beliau itu sebelum meninggal dia bermimpi bahwa bagaimana kalau seumpamanya ada bioskop-bioskop yang hanya menayangkan film Indonesia," terang Sonu.
"Karena saat itu film Indonesia memang lagi down jadi sebelum beliau itu meninggal ya dia bermimpi itu dan insya Allah sekarang kita mudah-mudahan bisa menjadikan mimpi itu menjadi kenyataan," tutupnya.
(*)
Tangis Nunung Pecah saat Singgung Soal Kariernya di Dunia Hiburan, Sebut Perannya Kini Sudah Tergantikan
Penulis | : | Ulfa Lutfia Hidayati |
Editor | : | Irene Cynthia |