Antioksidan ini membantu melawan stres oksidatif dalam tubuh, yang dapat mengurangi risiko oksidasi kolesterol dan mencegah pembentukan plak di arteri.
2. Sifat Anti-Peradangan
Jahe segar juga kaya akan senyawa anti-inflamasi yang dapat mengurangi peradangan.
Peradangan yang tinggi sering kali terkait dengan kolesterol tinggi, sehingga jahe dapat membantu mengatasi kondisi ini.
3. Menurunkan Kolesterol Jahat (LDL)
Konsumsi jahe segar secara rutin dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat), yang berkontribusi pada peningkatan kolesterol total, penting untuk kesehatan jantung.
4. Meningkatkan Kolesterol Baik (HDL)
Selain menurunkan LDL, jahe segar juga dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik).
Kolesterol HDL membantu mengeluarkan LDL dari arteri, mengurangi risiko penyakit jantung.
5. Mencegah Pembekuan Darah
Jahe segar mengandung senyawa yang mencegah penggumpalan darah.
Baca Juga: 4 Manfaat Minum Air Rebusan Jahe, Kunyit, dan Serai, Punya Efek Ajaib Ini Bagi Tubuh!
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
Source | : | Kompas.com,TribunKesehatan |
Penulis | : | Fidiah Nuzul Aini |
Editor | : | Fidiah Nuzul Aini |