Laporan Wartawan Grid.ID, Elizabeth Ayudya RR
Grid.ID - Ledakan bom terjadi di tiga Gereja di Surabaya.
Menurut Kapolri, pelaku bom bunuh diri di tiga Gereja di Surabaya adalah Dita Oeprianto beserta istri dan anak-anaknya.
Ledakan bom di Surabaya mengundang beragam persepsi masyarakat.
Beberapa menganggap kejadian tersebut adalah settingan pihak kepolisian.
BACA:Insiden Pingsan di Panggung, Mbah Mijan Ungkap Sosok Jin yang Mengikuti Jenita Janet
Ada pula yang meyakini bahwa aksi tersebut sebagai bentuk balas dendam terkait peristiwa di Mako Brimob Depok yang terjadi pada Selasa (8/5) dini hari hingga Kamis (10/5).
Diketahui, terjadi kericuhan antara terpidana teroris dengan pihak polisi.
Adik kandung Amrozi, Ali Fauzi Manzi turut menanggapi kasus yang terjadi sepekan ini.
Ali Fauzi merupakan mantan pentolan Jamaah Islamiyah (JI) sekaligus eks anggota teroris dari kelompok Moro Islamic Liberation Front (MILF).
BACA:Perjalanan Karier Gogon Srimulat, Mulai dari Pentas Keliling Desa Hingga Bangun Rumah Mewah 27 Kamar
Dilansir dari Tribun Jatim, ia menyatakan bahwa teror bom yang meledak di tiga gereja di Surabaya adalah bagian dari balas dendam terkait peristiwa di Mako Brimob.
Nyesek, Abidzar Al Ghifari Sampai Lakukan Ini Demi 'Hadirkan' Mendiang Uje di Pernikahan sang Adik, Umi Pipik Auto Mewek
Source | : | ANTARA,Tribun Jatim |
Penulis | : | Elizabet Ayudya |
Editor | : | Elizabet Ayudya |