"Kalian tahu, kalian tidak ingin anak-anak kalian merasakan ketidak amanan saat kalian menangis. Saya ingat ketika menangis di balik pintu yang tertutup memastikan bahwa anak-anak saya tidak akan melihat saya,” kata Hall.
"Mereka tiba-tiba menemukan saya sedang menangis, mereka menghibur saya, dengan cara yang lembut, meletakkan lengan kecinyal di pundak saya saat saya berbohong bahwa saya baik-baik saja," ungkap Hall.
"Pada akhir pekan, saya menonton film dokumenter yang sangat sedih dan membuat air mata saya dan anak perempuan saya mengalir. Namun, putra saya memeluk kami, menepuk dan menyentuh punggung kami,” kata Hall mengakhiri obrolannya.
( BACA JUGA :8 Idol K-Pop Ini Punya Penampilan Live Terbaik Menurut Netizen, Cek!)
Hal ini mendapat banyak komentar loh dari pengguna Facebook lainnya.
"Saya membiarkan ketiga anak laki-laki saya melihat saya menangis karena kemudian mereka melihat saya mengalami emosi, dan kemudian mereka melihat saya berhenti menangis dan merasa lebih baik. Di mana lagi anak-anak akan belajar ini?" komentar salah satu pengguna facebook.
"Saya pikir bahwa mereka tidak hanya perlu tahu bahwa saya memiliki emosi-emosi ini, saya pikir penting bagi mereka untuk mengetahui bahwa tidak apa-apa bagi mereka untuk memiliki emosi-emosi itu juga."
"Mereka harus bisa bersedih dan tidak perlu merasa harus menyembunyikannya dari orang-orang yang mencintainya," merasakan kebutuhan untuk menyembunyikannya dari orang yang mereka cintai dan yang mencintai mereka." komentar pengguna facebook lainnya.
Nah gimana nih menurut kamu tentang cerita Hall tadi ?
( BACA JUGA : Buat Tik Tok Bareng, Netizen Salfok Tatapan Irfan Sbaztian ke Anak Ely Sugigi, Ulfi Damayanti)
Perlukah memperlihatkan apa yang kita rasa di depan anak? (*)
Gagal Move On dan Tak Terima sang Mantan Pacar Sudah Punya Kekasih Baru, Pria Ini Culik sang Wanita tapi Keciduk Polisi, Begini Akhirnya
Penulis | : | Esti Ayu Hutami |
Editor | : | Irma Joanita |