"Saya berperan sebagai Dimas, manager perkumpulan cosplay kampus yang bersifat arogan dan ambisius," ujar Chand Kelvin menceritakan peran yang ia dapatkan.
Menurut Chand Kelvin, ia merasa sedikit kesulitan memerankan tokoh antagonis, pasalnya ia selama ini lebih dikenal sebagai komedian yang kesehariannya penuh tawa.
"Biasanya di tv dan keseharian cengengesan, saya di sini berperan sebagai karakter yang serius dan pemarah sedangkan saat shooting itu saya sedang berpuasa," ujar Chand Kelvin.
"Memang itu tantangan berat, tapi namanya pekerjaan ya mendalami karakter ini harus banyak pengorbanan. Cuma saya senang karena dulu sebelum jadi komedian saya main ftv, cuma ketika di sini dapat peran begini," sambungnya.
Menurut Chand Kelvin, meski dikenal sebagai sosok yang penuh tawa, ia menyadari bahwa sifat pemarah selalu ada dalam diri setiap orang, termasuk dirinya.
(BACA: Cara Prilly Latuconsina dan Maxime Bouttier Habiskan Waktu Bersama di Bulan Ramadhan)
"Pemarah itu sudah ada di setiap orang, tinggal cara mengeksplornya aja, gimana harus berteriak, melakukan penekanan, dan lain-lain," kata Chand Kelvin.
"Cuma yang saya dapat di karakter ini memang marahnya itu yang kata-katanya menusuk ke hati," tutupnya. (*)
Penulis | : | Lalu Hendri Bagus Setiawan |
Editor | : | Al Sobry |