Sementara itu, pihak sekolah lebih banyak berkomentar mengenai keseharian dan sikap EPA selama di sekolah.
Di kalangan guru, EPA tergolong murid yang pandai dan pendiam.
Hal itu diungkapkan Kepala SMPN 1 Kota Blitar, Kateman, yang dikutip dari Tribunnews, Selasa (29/5/2018).
Kateman mengaku mendapat kabar soal peristiwa itu menjelang salat tarawih melalui pesan WhatsApp.
Baca juga : Dua Mahasiswi Unpar Berhasil Taklukan Gunung Everest, Selamat Dari Zona Kematian
"Saya baru buka pesannya sepulang dari masjid. HP saya tinggal di rumah," kata Kateman.
Menurut Kateman, EPA merupakan siswi yang berprestasi di sekolah.
Sikap EPA di sekolah juga baik dan terkenal anak yang pendiam.
Nilai ujian nasional EPA juga bagus dan menduduki peringkat ke 30 di sekolah dengan nilai ujian nasional 359,0.
Nilai rata-rata ujian nasional EPA sekitar 89.
"Dia anaknya memang pandai. Kami ikut berduka dengan peristiwa yang menimpa EPA," ujarnya.
Kateman juga kaget mendengar kabar soal peristiwa bunuh diri yang menimpa EPA.
Sebab, selama ini, para guru melihat EPA tidak pernah ada masalah.
Saat sidang pengumuman kelulusan, guru BK juga memberi laporan tidak ada masalah dengan para siswa. (*)
Baca juga : Selamatkan Bocah Kecil, Imigran Ilegal Diberi Hadiah Istimewa oleh Presiden Perancis
Bikin Syok, Nadia Vega Ungkap Sudah Lama Cerai dari Suami Bulenya: Penginnya Seumur Hidup, tapi...
Penulis | : | Alfa Pratama |
Editor | : | Alfa Pratama |