Laporan Wartawan Grid.ID, Andriana Oky
Grid.ID - Siapa nih yang rajin bangun pagi?
Ternyata ada manfaat dari bangun di pagi hari untuk kesehatanmu.
Depresi adalah salah satu gangguan kesehatan mentalmu.
Perasaan depresi bisa menyerang siapa saja, bahkan termasuk anak-anak.
(BACA JUGA: Di Florida, Lebih dari 1.000 Orang Disengat Ubur-ubur, Apa yang Sebenarnya Terjadi?)
Jika tidak segera diatasi, maka gangguan kesehatan ini bisa mempengaruhi kondisi fisik.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Psychiatric Research ini menemukan salah satu cara untuk melawan depresi.
Hasil dari penelitian tersebut menjelaskan bahwa orang yang rajin bangun pagi memiliki risiko penyakit mental yang lebih rendah terutama pada wanita.
Para peneliti dari Universitas Colorado di Boulder dan Brigham and Women's Hospital melakukan studi ini dengan mengambil data dari 32.000 orang wanita.
Mereka memeriksa gangguan suasana hati dan chronotype seseorang.
(BACA JUGA: Cegah Wajah Berminyak Supaya Penampilanmu Tetap Segar dan Menarik Saat Momen Lebaran dengan Tips Sederhana Ini)
Chronotype itu sendiri merupakan kondisi seberapa cepat atau seberapa lambat seseorang melakukan sinkronisasi dalam kurun waktu 24 jam sehari.
Singkatnya chrontype adalam ritme hidup kita setiap hari mulai dari bangun tidur di pagi hari hingga kembali tidur di malam hari.
Chronotype ini dinilai dari kebiasaan bangun di pagi hari, tidur lebih awal di malam hari atau rutinitas yang berlawanan.
Analisis dari studi ini dimulai pada tahun 2009, dan semua peserta bebas dari depresi.
(BACA JUGA: Makan Bawang Putih Maka Berat Badan Bisa Turun? Ini Fakta Sebenarnya!)
Saat itu, 37 persen peserta menyebutkan bahwa mereka bangun di pagi hari dan sisanya ada yang bangun terlambat dan sulit tidur di malam hari.
Studi ini menjelaskan bahwa orang yang terlambat bangun memiliki risiko tinggi mengalami depresi, ditambah lagi dengan pola hidup harian yang kurang sehat.
(BACA JUGA: Jakarta Sepi Saat Lebaran, Tina Toon: Seneng Banget sih!0
Dengan kata lain, jika kamu mengalami beberapa hal yang memengaruhi chronotype maka kondisi tersebut bisa meningkatkan risiko depresi. (*)
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Source | : | independent |
Penulis | : | Maria Andriana Oky |
Editor | : | Justina Nur L |