Namun, di dalam pasir pantai terdapat bakteri yang berpotensi menyebabkan sakit, salah satunya bakteri E. Coli.
Baca : Mengenal Lima Tahap Perkembangan Bayi Sebelum Lancar Merangkak
Bakteri E. coli biasanya menyerang usus, namun juga dapat mengakibatkan peradangan selaput otak (meningitis).
Bakteri ini biasanya akan masuk ke dalam tubuh manusia melalui kuku tangan yang kotor karena pasir.
Meningitis merupakan salah satu jenis penyakit peradangan pada maninges yang berfungsi melindungi otak.
4. Terpendam Pasir
Baca : Gangguan Narsistik pada Anak, Apa sih Gejala dan Penyebabnya?
Sebagian besar pengunjung pantai pasti pernah bermain pasir termasuk memendam tubuh dengan pasir dan menganggapnya menyenangkan.
Namun, di beberapa negara, meninggal karena terpendam pasir adalah salah satu penyebab kematian yang lebih tinggi dibandingkan kematian karena serangan hiu.
Ini terjadi akibat longsornya lubang pasir yang sangat cepat sehingga membuat orang seketika terpendam di dalamnya.
Dilansir dari CBS News, kasus semacam ini telah terjadi di Amerika Serikat.
Baca : Cerita Chelsea Olivia tentang Tingkah Polah Nastusha Melihat Air, Gemas!
Bermain di pantai memang bisa melatih motorik dan sensor anak.
Tapi orang tua juga harus bisa mengawasi putran putri mereka agar tetap aman saat bermain.
Jangan lupa selalu bawa perlengkapan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) untuk si kecil ya! (*)
Source | : | CBS News,Instagram,doktersehat.com |
Penulis | : | Novita Desy Prasetyowati |
Editor | : | Andika Thaselia |