Komunitas tersebut akan menggunakan lukis tubuh tradisional yang mereka gunakan untuk bercerita selama ratusan tahun loh!
Nampaknya, melukis tubuh sudah menajdi ekspresi manusia sejak awal mula kehidupan ya.
(BACA JUGA: Jawaban Cerdas Anggun C Sasmi Saat Dibanding-bandingkan dengan Selebriti Hollywood)
Di era modern ini, banyak seniman melibatkan diri dalam bentuk seni lukis tubuh atau bodypainting.
Seiring berjalannya waktu, lukis tubuh pun mendapat perhatian khusus, serta diakui oleh museum dan galeri di seluruh dunia.
Kontestan yang menang juara tiga pada World Bodypainting Festival 2017, Cheryl Ann Lipstreu pun mengungkapkan bahwa tubuh manusia adalah kanvas karya seninya.
"Kanvas tubuh manusia lebih terhubung denganku karena itu memiliki detak jantung.
(BACA JUGA: Rizal Armada Terpaksa Tunda Bulan Madu Karena Jadwal Manggung)
Aku lebih senang menggambar di sana karena bisa menyaksikan bagaimana mereka menikmati karyaku.
Ketika model senang setelah tubuhnya dipenuhi cat dari atas hingga bawah, rasanya seperti euforia," tambah Cheryl.
Sukses diselenggarakan selama 20 tahun, Barendregt mengungkapkan, ia sadar bahwa World Bodypainting Festival telah membantu menciptakan gerakan seni yang tadinya tidak ada.
Walaupun begitu, impian Barendregt untuk seni lukis tubuh masih belum selesai.
(BACA JUGA: Banyak yang Nggak Tahu, Ternyata Kulit Pisang Bisa Menghilangkan Bekas Jerawat loh!)
Visi Barendregt adalah menciptakan pusat seni bagi para pelukis tubuh.
Wah, semoga lekas terwujud ya!
Tilik serunya World Bodypainting Festival di sini.
(*)
Viral, Gadis Anak dari Pengepul Barang Bekas Ini Berhasil Jadi Sarjana, Auto Bangga Pamer Foto di Atas Gerobak Orang Tua
Source | : | youtube,national geographic |
Penulis | : | Veronica Sri Wahyu Wardiningsih |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |