Laporan Wartawan Grid.ID, Bunga Mardiriana.
Grid.ID - Aktris Acha Sinaga yang pernah aktif bermain FTV dan menjadi model saat ini lebih aktif sebagai style influencer dan content creator.
Ia telah menikah dengan kekasihnya Andy Ambarita pada tahun 2017 lalu.
Kini mereka berdua tinggal di Melbourne, Australia.
Sebagai seorang style influencer dan content creator, Acha cukup aktif mengunggah foto OOTD dirinya dengan berbagai gaya yang stylish pada akun Instagramnya.
(BACA JUGA: Ramai Aplikasi Tik-Tok Diblokir, Deddy Corbuzier Beri Tanggapan Tentang Fenomena Fans Bowo Tik-Tok: Love Yourself!)
Hal-hal terkait kehidupan sehari-harinya juga di update melalui akun Instagram dan channel YouTubenya.
Tak jarang, Acha pun membuat video tentang pendapat pribadinya terhadap sebuah isu.
Kali ini, Acha mengunggah pendapatnya sekaligus memotivasi orang-orang yang pernah mengalami body shaming.
Body shaming sendiri adalah sebuah kondisi dimana seseorang mendapatkan ejekan dari orang lain tentang bentuk tubuhnya yang berbeda dengan orang lain.
(BACA JUGA: Belajar dari Putri Tanjung : Ketika Anak Konglomerat Juga Harus Punya Prestasi)
Acha Sinaga pun menceritakan kesulitannya saat memasuki dunia modeling.
"Dulu aku ngga pede karna ukuran dadaku yang bisa dibilang upnormal dibandingan dengan size badanku secara keseluruhan. Itu juga yang dulu ngebuat aku ngga bisa maksimal di modeling, karna sizeku nggak bisa masuk sama baju-baju designer. Aku sempet down dan sangat minder. Puji Tuhan, kemarin dipercayakan untuk jalan di Jkt Fashion Week as an influencer dan kali ini rasanya beneran beda, aku bisa punya rasa percaya diri, walaupun badanku ngga sempurna. #TuhanItuBaik #indahPadaWaktunya", jelas Acha dalam sebuah Instastory.
Setelah mengunggah pengalaman body shamingnya tersebut, Acha mendapatkan banyak pesan masuk dari para followersnya di Instagram yang juga menceritakan pengalaman body shamming mereka.
(BACA JUGA: Maya Septha : Bagaimanapun Sulit dan Tidak Nyamannya, Menghadapi Kenyataan Adalah yang Terbaik)
Acha juga menanggapi beberapa cerita followersnya tersebut dan mengunggahnya ke Instastory.
Setelah itu Acha membagikan beberapa tips untuk mereka yang telah mengalami body shamming.
1. Berhenti membandingkan diri dengan orang lain.
2. Jika sudah mengetahui kekurangan yang ada pada diri sendiri jangan lekas kecil hati.
Sebaiknya cari public figure atau influencer atau kakak mentor yang pernah mengalami hal yang sama dan belajar bagaimana mengatasinya.
3. Jika sampai ada yang mengatai kekurangan kita, jangan masukkan kata-kata tersebut ke dalam hati dan katakan ini dalam hati "Apapun yang mereka ucapkan, ngga merusak besarnya kasih Tuhan untukku. Tuhan sayang sama aku."
4. Penting untuk berbagi cerita dan keluhan dengan keluarga, sahabat atau pembina yang dapat memberikan saran secara bijaksana.
Jangan asal cerita dengan sembarang komunitas.
5. Sebaiknya kita stop membicarakan tentang fisik orang lain, baik didepan maupun dibelakang orang tersebut karena kita tidak tahu apa yang sebenarnya telah mereka alami.
6. Bersyukur dengan apa yang telah diberikan Tuhan pada kita. Memang lebih mudah diucapkan daripada dilakukan tetapi bersyukur itu bukan karena keadaan melainkan sebuah keputusan hati.
Terakhir, Acha menunggah sebuah foto dirinya didepan sebuah mural dengan sebuah pesan.
"Aku bisa aja edit foto ini untuk mengecilkan bagian tubuhku supaya lebih enak dipandang, supaya ngga ada yang komen "gemukan ya kak?", tetapi aku lebih memilih tidak. Aku bertekad mau lebih transparan dan real dengan kalian, supaya kalian bisa melihat aku yang sebenarnya walaupun hanya lewat Instagram.
Beberapa hari lalu aku abis ngebahas body shaming di insta stories dan terima banyak sharingan dari kalian soal ini, via DM dan email. Aku nggak akan berhenti ingetin bahwa setiap kita itu berharga dan CANTIK di mataNya Tuhan, Pencipa kita.
Kalau sampai ada orang yang judge atau abuse kalian hanya karena fisik kalian, ketawain aja mereka. serius. Berarti hidup mereka sungguh tertekan dikarenakan pola pikir mereka sendiri yang mengharuskan mereka mengejar kesempurnaan secara fisik, which is enggak akan bisa. Karena Tuhan ciptain setiap manusia pasti punya kelebihan dan kekurangan.
Jadi mau seperti apa bentuk tubuhmu, apapun itu warna kulitmu, apakah ada tanda tertentu di bagian badanmu, jerawat yang ngga berhenti keluar, kalian itu cantik titik. Udah terima aja. Embrace it, dan yang paling penting bersyukur sama Tuhan."
Jadi itu tadi sharing Acha Sinaga soal Body Shaming. Semoga dapat membantu kalian yang pernah mengalaminya ya, semangat! (*)
4 Arti Mimpi Memakai Balsem, Lambang Pemulihan hingga Perlindungan dan Kenyamanan
Penulis | : | Bunga Mardiriana |
Editor | : | Fahrisa Surya |