"Kami berada di TKP ritual hingga tengah malam, tetapi belum melihat apa yang dikabarkan melalui status di FB yang menyebut Rizki Ahmad sudah siuman dan kembali hidup, karena pawang masih berusaha memberikan pengobatan melalui ritual kepadanya," ujar Nago melalui pesan di grup WhatsApp.
Dikutip dari Tribun Video, Rizki Ahmad selama ini memang dikenal sebagai seorang pecinta reptil di Palangkaraya.
Rizki sudah berani memelihara ular sejak umur enam tahun sehingga di rumahnya ada sekitar enam ular jenis Piton besar dan kecil hingga terakhir Ular King Cobra sepanjang tiga meter yang ia pelihara, hingga akhirnya merunggut nyawanya.
Bahkan saat kejadian, Rizky diketahui sedang berkumpul bersama teman-teman sesama pecinta reptil di Bundaran Besar Palangkaraya.
Ular King Cobra tersebut Rizky dapatkan saat banjir menerjang Jalan Danau Rangas Kelurahan Bukittunggal Kecamatan Jekanraya, Palangkaraya.
Ular King Cobra tersebut saat itu tersangkut di jaring ikan yang dipasang warga di bawah rumah yang terendam banjir, Rabu (2/5/2018) lalu.
Saat itu, pemilik rumah ketakutan, sehingga akhirnya Rizki yang tinggal di bantaran Sungai Kahayan tak jauh dari lokasi penemuan ular dipanggil untuk membantu.
Putra dari Suwardi Duyen dan Arbainah ini, datang kemudian menangkap ular tersebut tanpa rasa takut, sehingga akhirnya ular King Cobra tersebut dipelihara dan dilatih hingga akhirnya jinak.
Sesaat setelah dipatuk ular piaraannya, korban tampak masih kuat hingga akhirnya dia mulai merasa pusing.
Rizky kemudian dilarikan ke RS Doris Sylvanus untuk diberikan pengobatan.
Beberapa jam mendapat perawatan, kondisi Rizky semakin memburuk hingga akhirnya dinyatakan koma.
BACA JUGA: Kulari Ke Pantai' Ajak Moms Kreatif Hadapi Kids Zaman Now, Sudah Nonton Belum?
Sebelum meninggal, Rizki berpesan kepada bapaknya, Suwardi Duyen agar ular King Cobra yang telah membunuhnya tersebut jangan dibunuh.
Bahkan Rizky berharap ular tersebut dikembalikan ketempat awal ditemukan.
"Pesannya begitu, jikapun tidak, ular itu diserahkan saja ke lembaga yang berwenang,"ujarnya.(*)
Viral Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Nekat Tembak Juniornya hingga Tewas, Ternyata Sempat Beri Ancaman Ini ke Polisi Lain
Source | : | Banjarmasin Post,tribun video |
Penulis | : | Dewi Lusmawati |
Editor | : | Dewi Lusmawati |